Media Informasi Perangkat Desa (MIPD) PPDI Kab. Cirebon, Minggu, 21 November 2021 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon sebentar lagi akan menggelar Pemilihan Kuwu (Pilwu) serentak tahun 2021. Sesuai jadwal, Pemungutan Suara di 135 Desa akan dilaksanakan.
Tahapan demi tahapan telah dilalui panitia Desa maupun panitia Kabupaten. Di setiap tahapan itu pula pro-kontra selalu ada.
Menariknya tak sedikit pihak yang mendukung suksesnya agenda rutinan pesta demokrasi tingkat desa tersebut. Bahkan dari pihak jajaran Pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Cirebon memberi dukungan penuh untuk kesuksesan Pilwu serentak. Bahkan ia membuat gerakan "Dukung Pemerintah Kabupaten Cirebon mensukseskan Pilwu serentak tahun 2021".
"Kita dukung dan doakan Pemerintah Kabupaten Cirebon sukses melaksanakan Pilwu serentak dengan damai dan konsolidasi demokrasi di tingkat Desa di Kabupaten Cirebon semakin membaik," ujarnya.
Menurut hemat Sutara, SE (Ketua PPDI Kab. Cirebon) pro-kontra adalah hal lumrah. Mengingat tidak ada kebijakan yang sempurna. Kades milenial itu memandang setiap kebijakan perlu dikritisi, dievaluasi dan diperbaiki.
"Ditangan beliau (Bupati Cirebon ) semua orang merasakan hadirnya ruang berkompetisi yang kompetitif,"
Kata dia, dari 135 Desa yang melaksanakan Pilwu, terpantau hanya beberapa Desa yang memerlukan penanganan ekstra karena tingginya dinamika politik didalamnya. Selebihnya ia mendoakan agar tetap berjalan kondusif, aman terkendali dan membawa "efek baru" bagi perubahan di Desa.
"Hajat besar Pilwu harus fokus kepada rekonsiliasi pasca Pilwu. Semua unsur BPD, panitia, tim pemenangan calon yang menang dan yang kalah harus bersama mempunyai tujuan membangun desa kedepan," tuturnya.
Lebih penting lagi , pasca terpilih nanti, tiap Kuwu harus menciptakan program yang bagus mengawal Dana Desa dan memastikan status Desa kea rah yang lebih maju .
.jpeg)
0 Komentar